Wednesday, 9 September 2015

10 Cara Mengatur Waktu Secara Efektif





            Seperti oksigen yang kita hirup, waktu adalah sesuatu yang gratis, namun tak ternilai harganya. Tidak peduli apa jabatanmu dan pekerjaanmu, bagaimana caramu mengatur waktu adalah faktor yang sangat menentukan antara kesuksesan dan kegagalan. Tindakan apa yang kamu lakukan setiap detik, menit, jam, dan hari akan terakumulasi, membentuk dirimu perlahan-lahan, dan pada akhirnya akan menentukan hidupmu di masa yang akan datang.

            Gagal memanfaatkan waktu dengan baik, kelak hanya akan menghasilkan penyesalan karena waktu tidak akan pernah bisa diputar kembali. Ingat, hidup ini adalah sebuah perlombaan yang dibatasi oleh waktu, orang-orang yang menyadari ini akan berlari untuk mencapai tujuannya sebelum waktunya habis... Kamu tidak akan pernah bisa menjadi pemenang dan mencapai tujuanmu apabila kamu hanya duduk atau berjalan pelan. Berikut ini adalah 10 cara mengatur waktu secara efektif:


1. Bekerja di waktu-waktu produktif

            Waktu-waktu di saat badanmu masih segar, pikiran masih jernih adalah saat yang tepat untuk mengerjakan suatu pekerjaan. Pastikan kamu melakukan pekerjaan yang sulit atau memerlukan pemikiran lebih di waktu produktifmu. Jangan mengerjakan sesuatu yang sulit di saat tubuh lelah dan pikiran yang penat karena kamu akan sulit berkonsentrasi dan pekerjaanmu tidak akan maksimal.

2. Rencanakan kegiatanmu

            Kamu harus memiliki rencana jangka pendek dan panjang apa yang akan kamu lakukan. Buatlah catatan to-do-list (daftar pekerjaan yang harus dikerjakan) sebagai panduan dalam kegiatan sehari-hari. Dan pastikan rencanamu REALISTIS! Ketahuilah kemampuanmu sendiri dan jangan membuat rencana yang muluk-muluk yang di masa depan akan membuatmu kewalahan.

3. Terapkan skala prioritas

            Jika kamu memiliki pekerjaan yang sangat banyak untuk dilakukan, skala prioritas merupakan hal yang sangat penting. Fokuslah pada persoalan yang paling vital dan memiliki reward paling besar bukan mengerjakan pekerjaan yang mudah dan menyenangkan bagimu terlebih dahulu.

4. Tuliskan pekerjaan yang sudah diselesaikan

            Buatlah juga daftar pekerjaan yang sudah kamu selesaikan untuk mengetahui sudah seberapa jauh kamu sudah menyelesaikan pekerjaanmu. Dengan ini, kamu tidak perlu terus menerus mengecek ulang pekerjaan mana yang sudah selesai dan mana yang belum.

5. Atasi kebiasaan menunda-nunda

            Kebiasaan ini adalah kebiasaan yang paling banyak menghalangi seseorang untuk bisa memanfaatkan waktunya dengan baik. Ingat, jika kamu mengerjakan banyak pekerjaan dalam waktu yang singkat, hasilnya cenderung tidak maksimal. Orang yang menunda pekerjaan umumnya takut stress saat mengerjakan pekerjaan yang tidak menyenangkan baginya, padahal saat sudah mendekati deadline, kamu justru akan jauh lebih stress. Atasi kebiasaan seperti ini dengan mengerjakan kewajibanmu terlebih dahulu, nantinya kamu akan lebih tenang saat beristirahat atau having fun.

6. Hindari sifat perfeksionis

            Sifat perfeksionis tidak akan membuat pekerjaanmu lebih baik secara keseluruhan. Kamu hanya berkonsentrasi pada satu hal saja tanpa memikirkan hal lain yang mungkin tidak kalah pentingnya. Akan lebih baik jika kamu juga mengerjakan yang lain juga dan jika kamu memiliki sisa waktu, kamu bisa memperbaiki kekurangan dalam pekerjaanmu.

7. Istirahat yang cukup

            Siapa bilang apabila kita tidur, kita sama saja membuang waktu? Beristirahat 6-8 jam sehari memiliki efek yang sangat baik untuk mempertahankan produktivitas kita. Bayangkan apabila kamu kurang beristirahat lalu jatuh sakit, kamu akan menghabiskan banyak waktumu untuk memulihkan kondisimu. Selain itu, terlalu sering sakit sangat tidak baik untuk tubuhmu dalam jangka panjang (dan keuanganmu tentunya). Ingatlah bahwa perjalananmu sangatlah panjang, perlahankan langkahmu beberapa saat untuk mengambil napas dan kemudian berlari lagi.



8. Belajar untuk menolak

            Orang yang mengalami kesulitan untuk berkata tidak biasanya karena ia takut menyinggung orang lain, ingin dipuji, ingin dianggap sebagai ‘orang baik’ dan tidak memiliki prioritas. Ketahuilah bahwa jika kamu terlalu banyak menerima pekerjaan kamu akan semakin kesulitan membagi waktu dan membuatmu kewalahan untuk menyelesaikannya. Kamu akan dianggap orang yang tidak bertanggung jawab apabila kamu tidak bisa menyelesaikannya. Maka, jika kamu sudah terlalu sibuk, kamu harus berani untuk berkata tidak demi kebaikanmu sendiri.

9. Membagi tugas

            Kadang ada pekerjaan yang tidak bisa kamu lakukan sendiri, maka kamu harus mendelegasikan pekerjaanmu itu pada orang lain. Ini penting bagimu untuk meningkatkan produktivitasmu juga. Biasanya ketika kamu diharuskan untuk menghasilkan output yang besar, kamu harus pandai memilih orang-orang yang tepat supaya bisa memenuhi targetmu secara efektif. Toko rotimu tentu tidak akan bisa berkembang pesat apabila kamu mengerjakan semuanya sendiri, kan?

10. Manfaatkan teknologi

            Zaman ini teknologi sudah sangat berkembang dengan pesat dan beberapa harganya sudah tidak semahal dulu. Kamu bisa memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan produktivitas sekaligus menggunakan waktumu secara efektif. Misalnya memanfaatkan video call untuk rapat, menggunakan software untuk manajemen perusahaan, dan sebagainya. Namun bukan berarti kamu harus tergantung sepenuhnya pada teknologi, masih ada beberapa aspek yang harus kamu kerjakan secara manual tanpa bantuan teknologi. Gunakan teknologi secara bijak untuk membantumu mengatur waktu, bukan sebaliknya.

Itulah 10 cara mengatur waktu secara efektif.. Praktekkan


Previous Post
Next Post
Related Posts

0 comments: